ARTOCARPUS
CAMANSI/KELUWIH
Tanaman keluwih
(Artocarpus camansi Blanco) adalah salah satu jenis tanaman dari famili
moraceae yang banyak ditanam oleh masyarakat. Buahnya biasa dimanfaatkan pada
waktu masih muda sebagai bahan sayur. Tumbuhnya tanaman keluwih merupakan
indikator bahwa sukun juga bisa tumbuh dengan baik di daerah tersebut
(Alrasjid, 1993). Tanaman keluwih tersebar di negara-negara tropis dan Pasifik.
Pertumbuhan terbaik umumnya pada tanah yang subur dengan soil dalam di dataran
rendah di ekuator yaitu pada ketinggian tepat kurang dari 600-650 m dpl dengan
curah hujan rata-rata 1300-3800 mm/tahun. Namun demikian tanaman keluwih
memiliki daya adapatasi yang relatif luas terhadap berbagai kondisi lingkungan
(Ragone, 2006). Tinggi pohon mencapai lebih dari 15 meter dengan diameter
batang yang relatif besar.
Pemanfaatan tanaman
kluwih umumnya buahnya dipanen sebagai bahan makanan dan memiliki kandungan
protein yang cukup tinggi, namun kayunya juga sering digunakan karena bersifat
ringan dan mudah dikerjakan, antara lain untuk membuat patung, kerajinan,
perahu dan lain-lain. Bunga jantannya yang kering bisa dimanfaatkan sebagai
obat anti nyamuk dengan cara dibakar (Ragone, 2006). Bibit keluwih bisa
dimanfaatkan sebagai tanaman batang bawah/rootstock pada pembibitan sukun
dengan cara okulasi (Pitojo, 1992).
0 comments :
Post a Comment